Info Terkini

Mengapa Aqiqah

Setiap manusia (bayi) yang lahir kedunia dalam keadaan lemah, yang masih memerlukan orang lain untuk bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Dan orang tua adalah sosok yang paling bertanggung jawab atas pemenuhan kebutuhan sang bayi. Segala hal yang diberikan oleh orang tua kepada bayi sejak lahir sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya.
Rasulullah SAW. Berkata : ”Tidak bayi yang lahir melainkan dalam keadaan fitrah (suci) maka ayah bundanya yang mendidiknya menjadi Yahudi, nasrani atau majusi ”(HR. Bukhori Muslim). Untuk menjaga kefitrahan (kesucihan) anak dari segala hal yang berbau maksiat, yang dapat menggoyahkan iman (keyakinan) terhadap Islam adalah menjadi tanggung jawab kedua orang tua.
Salah satu ajaran Islam yang dicontohkan Rosulullah SAW yang perlu kita ketahui adalah tentang bagaimana menyelenggarakan aqiqoh. Hal ini penting karena ibadah aqiqoh ini akan berpengaruh pada pembentukan dan perkembangan anak di kemudian hari yang didalamnya mengandung hikmah dan manfaat yang positif disamping itu jika kita mempunyai sesuatu yang sangat kita sukai dan dapat memberikan manfaat pada kita sukai dan dapat memberikan manfaat pada kita serta bangga memilikinya akan tetapi barang tersebut dalam keadaan tergadai, tentu kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menebusnya.
Begitu juga dengan aqiqoh, karena ia adalah upaya untuk menebus anak kita yang masih tergadai. Sabda Rosulullah ”Setiap anak digadaikan dengan aqiqoh, ia disembelihkan binatang pada hari ketujuh dari kelahirannya, diberi nama dan dicukur kepalanya ”(HR. Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah dan Samirah).
Aqiqoh merupakan realisasi raya syukur kita atas anugerah sekaligus amanah yang diberikan Allah SWT kepada kita.

0 Response to "Mengapa Aqiqah"

Posting Komentar